Menulis Kapan Saja
Resume Ke- : 17
Hari
dan Tanggal : Rabu, 9 September
2020
Materi
: Ala Bisa karena
Biasa
Pemateri : Bp. Drs. Dedi Dwitagama,
M.Si.
Sebagai pendidik di
SMKN 50 Jakarta, juga seorang trainer, penulis, motivator, fotografer, publish,
dan juga blogger. Gemar jalan-jalan ke luar negeri. Gemar juga berbagi sesuatu
yang bermanfaat buat sesama. Mulai menulis sejak tahun 2005, akibat provokasi
adiknya yang bernama Agus Sampurna. Tahun 2007 ada wordpress.
Yang membuat Pak Dedi
bertahan ngeblog 15 tahun adalah:
1.
Merasa punya majalah sendiri yang isinya
bisa dimuat sesukanya
2.
Punya alat promosi gratis tentang ide-ide,
kegiatan, skill, dan apa saja yang diupload di blog, yang akhirnya beliau
menerima banyak undangan untuk berbagi ke Aceh hingga Papua dan beberapa negara
di dunia. Terakhir tahun 2019 beliau diundang ke Sumbawa
3.
Saat kehabisan ide untuk menulis, beliau
jadi blogwalking, lihat blog-blog teman, membuatnya jadi membaca info-info yang
memunculkan ide menulis dan menambah asupan gizi literasi
4.
Beliau secara sadar menerapkan
peribahasa gajah mati meninggalkan gading. Beliau ingin pergi meninggalkan
tulisan yang bisa dilacak di google
5.
Beliau mengabarkan berbagai hal baik
yang dilihat, kebahagiaan yang dirasakan agar tersebar ke dunia, dan kebaikan
serta kebahagiaan makin banyak bertebaran di dunia maya dan dunia nyata.
Kapan Pak Dedi menulis?
Menulis bisa kapan saja, saat istirahat usai upacara sebelum jam mengajar, atau
waktu-waktu yang ada.
Ini statistik Pak Dedi
pada tahun 2020
Saat buntu beliau
menulis sebisanya, walaupun Cuma satu alinea yang dilengkapi foto. Di saat
banyak ide, beliau buat beberapa tulisan yang penayangannya dijadwalkan hingga
beberapa bulan ke depan.
Menjawab
Pertanyaan
1.
Mengapa memilih wordpress daripada
blogger?
Pak
Dedi memilih wordpress dikarenakan pola perkembangan teknologi. Bahwa yang
muncul belakangan biasanya lebih lengkap fasilitasnya dan menutup kelemahan
platform terdahulu.
2.
Mohon dibagikan tips agar bisa mencapai
level apa-apa bisa seperti Pak Dedi.Pak Dedi berperasaan bahwa beliau itu
korban “ala bisa karena biasa”. Beliau melakukan apa saja yang ingin dilakukan,
apalagi orang lain minta dengan memberi tiket pesawat, kamar hotel, dan segepok
uang saku. Walau harus membuat persiapan yang benar-benar serius, tapi
lama-lama akan bisa. Mulai lakukan sesuatu yang kita mau dan siap belajar
terus, ala bisa karena biasa.
3.
Bagaimana awal mula motivasi menulis?
Awal
menulis tahun 2005, ingin mengabarkan kegiatan sekolah, karena publikasi koran
dan majalah di Jakarta malah.
4.
Bagaimana jadwal mengatur isi blog?
Tidak
ada jadwalnya, kapan ada kemauan menulis yang menulis. Tapi kalau banyak stok
baru dijadwalkan.
5.
Sejak kapan Pak Dedi jadi narasumber?
Sejak
tahun 1994 di kampus. Sewaktu masih kuliah S1.
6.
Aplikasi android apa yang digunakanPak
Dedi untuk membantu menulis?
7.
Pada perjalanan menulis apakah ada
hambatan-hambatan atau kesulitan-kesulitannya? Bagaimana solusinya?
8.
Hambatan itu pasti ada. Tapi Pak Dedi
selalu berusaha menyelesaikan hambatan sebisa mungkin, dan menikmati semua
proses dengan perbanyak berpikir positif.
9.
Karya-karya buku fiksi dan nonfiksi mana
yang paling berkesan?
Buku
yang paling berkesan itu tergantung konsep tulisan yang yang dipunyai saat ini,
matangkan dan serahkan pada editor, terbitkan sebagian di blog sebagai promosi
awal. Jika sudah ada penerbitnya, terbitkan saja.
10.
Apakah dapat disampaikan filosofis
religius Bapak mengenai kehidupan?
Sebaik-baik
manusia adalah manusia yang bermanfaat buat sesamanya.
11.
Media mana yang paling Bapak sukai dari semua media yang Bapak gunakan?Mengapa?
12.
Bagi Pak Dedi semua media mempunyai
kelebihan sendiri-sendiri. Semua nyaman buat dipakai. Tapi untuk podcast dirasa
sedang kurang nyaman karena belum dapat set alat yang mumpuni. Sekarang Cuma pakai
HP.
13.
Bagaimana trik untuk menarik perhatian
agar mau membaca di blog kita?
14.
Untuk menarik perhatian, gunakan judul
posting yang menarik dan sedang dicari-cari orang saat upload tulisan. Pasti
akan banyak yang baca. Atau tulisan apa saja yang dirasa banyak dibutuhkan
orang di masa depan.
15.
Apakah tips yang paling bagus untuk
dapat cepat mendapatkan ide?
Dengan
membaca blog orang lain, akan muncul ide dari kepala dan tulis serta uploud.
Sebagai penutup materi, “sama halnya dengan tugas
kita mendidik anak negeri. Jika kita jalani dengan serius dan sepenuh hati,
maka kita akan mendapatkan banyak hal yang tak terduga dan itu membuat bahagia tak
bertepi. Blog yang kita buat pun demikian, jika kita serius dengan rutin
membuat tulisan, foto, video, atau apa saja, secara serius dan sepenuh hati, maka
kita akan menikmati hasil yang tak terduga. Karena proses tak mengkhianati
hasil. Maka mulailah berproses menulis tentang apa saja yang ada suka. Terus
menulis walau kita tak tahu dibaca orang atau tidak (tapi di blog ada statistik
yang bisa membuat kita tahu tulisan Anda yang digemari khalayak). Semoga
bermanfaat”.
Salam
Literasi
Ayo
Terus Menulis....
Ayo terus menulis. Supaya bisa karena biasa.
ReplyDeleteSemakin diisi oleh nasum hebat, peserta menulis semakin menemukan ciri menulis masing-masing👍
ReplyDeleteMantap bu
Ayo, terus menulis. Keren Yundaku.
ReplyDeleteSemakin bagus kualitas resume peserta ......
ReplyDeleteAsssiiiikkkk cihuuyyy nih tulisannya, semakin kesini semakin keren keren
ReplyDelete👍👍
ReplyDeleteMantap bu.. meski sempat down. Ibu bisa kmbli bangkit penuh semangat.
ReplyDeleteOy, pgen jg blog saya di kunjungi ibu. yantiyunia.blogspot.com
Mantap bu.. meski sempat down. Ibu bisa kmbli bangkit penuh semangat.
ReplyDeleteOy, pgen jg blog saya di kunjungi ibu. yantiyunia.blogspot.com
Meski sibuk, tapi masih bisa menulis resume yang bagus dan lengkap. Semoga sehat terus ya bund.
ReplyDeleteMonggo saling berkujung...
👍👍👍
ReplyDeleteDetail..jelas dan rincieee
ReplyDelete